Mahasiswa KKN 114 Unhas Desa Pince Pute Melakukan Penanaman Pohon Ketapang Kencana sebagai Upaya Mitigasi Bencana Banjir

Mahasiswa KKN 114 Unhas bersama Masyarakat Desa dalam Kegiatan Penanaman Pohon Ketapang Kencana. (Foto: Dok/Ist).

Nalarrakyat, Luwu Utara - Sebagai langkah nyata dalam menghadapi potensi bencana banjir, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin melaksanakan kegiatan penanaman pohon Ketapang Kencana di pelataran sungai Desa Pince Pute, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, pada Jumat (8 Agustus 2025).

Sebanyak 50 bibit pohon Ketapang Kencana ditanam secara bergotong royong bersama masyarakat, Babinsa, dan pemerintah desa setempat. Kegiatan ini menjadi bentuk kolaborasi lintas elemen dalam mendukung mitigasi bencana berbasis lingkungan dan penguatan ketahanan wilayah terhadap banjir musiman.

Kegiatan ini dipelopori oleh Semuel Eppang mahasiswa jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, angkatan 2022. Semuel menjelasakan bahwa penanaman pohon di desa Pince Pute utamanya dipelataran sungai dikarenakan seringnya pelataran sungai terkikis atau longsor dan air juga biasa menguap sehingga menyebabkan terjadinya bencana banjir, pohon ketapang kencana di pilih untuk ditanam karena ponon ini dikenal memiliki akar kuat dan tajuk rindang yang efektif untuk bisa menahan laju air, mencegah erosi tanah dan longsor, dan meningkatkan daya resap air tanah. Selain manfaat ekologis, pohon ini juga menambah keindahan dan kenyamanan kawasan sungai serta bisa menjadi habitat atau tempat tinggal bagi beberapa hewan seperti burung.

Melalui kegiatan ini kami sebagai mahasiswa KKN Unhas berharap pohon yang ditanam ini tidak hanya memperindah bantaran sungai, tapi juga memberi manfaat langsung dalam mencegah bencana banjir dan memperkuat struktur tanah sehingga pelataran sungai terhindar dari erosi tanah dan longsor.

Babinsa dan aparat pemerintah desa turut menyampaikan apresiasi atas inisiatif ini, serta mengajak masyarakat untuk bersama-sama merawat pohon yang telah ditanam agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN bertema pelestarian lingkungan dan penguatan masyarakat dalam menghadapi bencana alam, khususnya banjir yang kerap terjadi di wilayah tersebut saat musim hujan.

"Pohon tidak pernah meminta balas, tapi pohon diam-diam menyelamatkan kita dari bencana." ungkap Semuel Eppang.

Next Post Previous Post