.jpg)
Cendra Perkasa
Nalar Rakyat, Jakarta - Cendra Perkasa adalah nama yang dikenal luas sebagai profesional penerbangan Indonesia dengan pengalaman panjang dan kontribusi nyata di industri aviasi nasional maupun internasional. Profil Cendra Perkasa menarik perhatian karena memadukan peran teknis sebagai pilot dengan kapasitas kepemimpinan sebagai auditor keselamatan, instruktur penerbangan, serta pemimpin perusahaan. Kiprahnya mencerminkan dedikasi tinggi terhadap keselamatan, kualitas sumber daya manusia, dan pengembangan industri penerbangan secara berkelanjutan.
Dalam dunia penerbangan yang menuntut presisi, disiplin, dan tanggung jawab besar, Cendra Perkasa menempatkan profesionalisme sebagai prinsip utama. Tidak hanya menjalankan tugas operasional, ia juga aktif berkontribusi dalam aspek manajerial dan strategis. Hal inilah yang membuat profilnya relevan bagi profesional penerbangan, calon pilot, mahasiswa aviasi, hingga pembaca umum yang tertarik pada kepemimpinan modern.
Latar Belakang Pendidikan Penerbangan
Fondasi karier Cendra Perkasa dibangun melalui jalur pendidikan yang kuat dan terarah. Pendidikan menengah ia tempuh di SMA Taruna Nusantara pada periode 2003–2006. Sekolah ini dikenal sebagai institusi yang menanamkan nilai kedisiplinan, kepemimpinan, dan nasionalisme, yang kemudian tercermin dalam perjalanan kariernya.
Setelah lulus, Cendra Perkasa melanjutkan pendidikan tinggi di Selandia Baru dengan mengambil Sarjana Penerbangan di Universitas Massey pada tahun 2006–2009. Di universitas tersebut, ia juga menyelesaikan sekolah penerbangan pada 2006–2008. Prestasinya sangat menonjol hingga dinobatkan sebagai Lulusan Pilot Terbaik Universitas Massey dan menerima Penghargaan Penerbangan Air New Zealand pada tahun 2009. Pencapaian ini menjadi bukti kualitas akademik dan keterampilan terbang yang diakui secara internasional.
Pengalaman Profesional di Garuda Indonesia
Pengalaman profesional Cendra Perkasa di Garuda Indonesia menjadi bagian penting dari rekam jejaknya. Ia memulai karier sebagai Co-Pilot pesawat B777-300ER dan B737-800NG pada periode 2010–2017. Dalam peran ini, ia mengoperasikan penerbangan domestik dan internasional dengan standar keselamatan yang ketat.
Perjalanan kariernya berlanjut saat ia dipercaya menjadi Instruktur B777-300ER pada 2013–2017. Sebagai instruktur penerbangan, Cendra Perkasa berperan aktif dalam pelatihan pilot, khususnya dalam membimbing kapten dan co-pilot agar mampu mengoperasikan pesawat berbadan lebar secara aman, efisien, dan sesuai prosedur.
Selain itu, ia juga menjabat sebagai Auditor Keselamatan Penerbangan di Garuda Indonesia pada periode 2015–2021. Tugas ini mencakup audit di berbagai area operasional maskapai. Kontribusinya berperan dalam memastikan kepatuhan Garuda Indonesia terhadap standar IOSA, yang menjadi salah satu faktor penting dalam dibukanya kembali rute penerbangan langsung ke Eropa.
Puncak karier operasionalnya di Garuda Indonesia adalah saat menjabat sebagai Kapten Pilot B737-800NG pada 2017–2021. Dalam posisi ini, Cendra Perkasa bertanggung jawab penuh atas keselamatan penerbangan, pengambilan keputusan di kokpit, serta koordinasi kru.
Peran Kepemimpinan sebagai CEO
Di luar dunia penerbangan operasional, Cendra Perkasa juga dikenal sebagai CEO PT. Biru Sistem Perkasa sejak tahun 2021 hingga sekarang. Perusahaan ini bergerak di bidang jaringan, konstruksi, dan perdagangan umum. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan berhasil menjalin kemitraan strategis dengan berbagai entitas besar, termasuk Lockheed Martin dan Moratelindo. Peran ini menegaskan kemampuan Cendra Perkasa dalam kepemimpinan bisnis dan manajemen strategis.
Pencapaian, Sertifikasi, dan Organisasi
Profil Cendra Perkasa diperkuat oleh berbagai sertifikasi profesional, seperti Sertifikat Auditor Keselamatan Penerbangan dari Garuda Indonesia pada 2015 dan Sertifikat Pelatihan Instruktur Dasar pada 2014. Sertifikasi ini menegaskan kompetensinya dalam aspek keselamatan dan pelatihan penerbangan.
Dalam bidang organisasi, Cendra Perkasa pernah menjabat sebagai Presiden Perhimpunan Pelajar Indonesia di Palmerston North, Selandia Baru, pada 2008–2009, serta Wakil Presiden pada 2007–2008. Peran ini menunjukkan jiwa kepemimpinan yang telah terbentuk sejak masa mahasiswa dan komitmen terhadap komunitas pelajar Indonesia.
Keterampilan dan Minat
Cendra Perkasa fasih berbahasa Indonesia dan Inggris, keterampilan penting dalam industri penerbangan global. Ia juga memiliki minat pada olahraga, penerbangan, dan traveling, yang selaras dengan profesi dan gaya hidupnya.
Penutup dan Ajakan
Profil Cendra Perkasa menggambarkan sosok profesional penerbangan yang berpengalaman, berintegritas, dan visioner. Perjalanan kariernya menjadi inspirasi bagi generasi muda dan pelaku industri aviasi. Untuk mengikuti perkembangan terbaru seputar penerbangan dan kepemimpinan, pembaca dapat melihat info link terkait tentang penerbangan dan kepemimpinan, serta mengikuti profil LinkedIn Cendra Perkasa dan profil Instagram Cendra Perkasa. Jangan ragu untuk membagikan artikel ini kepada siapa pun yang tertarik pada dunia penerbangan dan tokoh inspiratif Indonesia.